Kolaborasi Badan Geologi Dan Institit Teknologi Surabaya (ITS) Dalam Pemetaan Patahan Aktif Surabaya

Surabaya – Badan Geologi melalui Pusat Survei geologi dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melakukan kolaborasi dalam kegiatan pemetaan patahan aktif di wilayah Surabaya. Kegiatan ini bertujuan untuk menyajikan dan mengidentifikasi ketersediaan data yang dimiliki ITS guna mendukung penyusunan peta patahan aktif. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampus ITS, Surabaya, pada tanggal 10 hingga 15 Juni 2024.

Kegiatan ini melibatkan tim kolaborasi pemetaan patahan aktif dari Pusat Survei Geologi yang dipimpin oleh Brahmeswari Sulandari, S.T. Bersama dengan para dosen dari Departemen Teknik Geofisika ITS. Proses kolaborasi ini dimulai dengan persiapan yang meliputi perencanaan personalia, anggaran biaya, dan studi pustaka. Tahap pelaksanaan mencakup penjajakan lokasi kerja sama dengan ITS untuk mengevaluasi data yang ada. Jika ditemukan kekurangan data, dilakukan pengecekan lapangan untuk memperoleh data tambahan. Draft peta patahan aktif kemudian dibahas secara offline maupun online, sebelum akhirnya dilakukan tahap penyelesaian laporan. Finalisasi peta ini akan disesuaikan dengan panduan Pusat Survei Geologi skala 1:100.000 dan diharapkan dapat didaftarkan sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

Output utama dari kegiatan ini adalah finalisasi Peta Patahan Aktif Lembar Surabaya, yang diharapkan dapat menjadi acuan penting dalam mitigasi bencana di wilayah tersebut. Selain itu, pendaftaran HKI terhadap peta yang dihasilkan juga menjadi langkah strategis untuk melindungi kekayaan intelektual dari upaya pemetaan yang dilakukan.

Kolaborasi antara ITS dan Badan Geologi ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk mengembangkan pemetaan patahan aktif di berbagai daerah, guna meningkatkan pemahaman dan kesiapan menghadapi potensi risiko gempa bumi di Indonesia. Disamping kegiatan ini, tim kolaborasi juga mengunjungi BMKG Stasiun Geofisika Pasuruan untuk memeriksa ketersediaan data seismisitas di Provinsi Jawa Timur.


Posted

in

by